Milyader Itu Telah Pulang

Oleh: Iwan Tahtazani*

(Foto: KOKAM Tegal saat membawa jenazah Hj. Zaenab Maskur)

Kabarpatigo.com - TEGAL - Pagi tadi (Kamis, 30/12/21), kabar duka berseliweran di group WA, semalam masih dikabarkan dengan permohonan doa untuk kesembuhan beliau. Namun pagi tadi beliau dipanggil Allah SWT.

Tuntas sudah cita-cita beliau (insya Allah surga tempat beliau pulang). Lebaran kemarin kami sekeluarga silaturahmi ke Mbah Haji (sapaan akrab keluarga dari istri saya kepada beliau) setelah Pandemi membatasi kami beberapa lebaran.

Waktu itu proyek pembangunan Pondok Pesantren Hj. Zaenab Maskur masih berjalan, proyek yang nilainya lebih dari 10 M yang beliau wakafkan kepada Muhammadiyah (hanya bangunan belum termasuk tanah) beliau borong sendiri secara pribadi tidak mau dibantu orang lain.

Beliau bercerita sebagai mana simbah pada cucu-cucunya. "Mbah sudah tua, mau apa lagi. Ini  sudah yang terakhir yang pamungkas. Setelah itu sudah, mudah-mudahan bisa untuk bekal pulang", kata Mbah Haji waktu itu.

Berada di pemakaman beliau, suasana sangat sahdu, langit sedikit mendung dan angin sepoi-sepoi, terbayang kebaikan beliau dan amal yang sudah diberikan di jalan dakwah ini.

Tak terasa air mata meleleh, (ya Allah.... saya bisa apa, apa yang akan saya bawa menghadapMu) dalam hati ini lirih berkata.

Perasan ini menyelimuti makam, tak hanya saya yang merasakan kepergian beliau. Tetes-tetes air mata pentakziah itu sebagai bukti, bahwa kami menyaksikan beliau orang yang baik dan sangat-sangat dermawan.

Rumah beliau tak semegah panti asuhan yang beliau bangun yang di dalamnya ada Paud, Tk, SD dan Masjid serta aula pertemuan yang memuat 300 orang.

Rumah beliau tak semegah gedung Pondok Pesantren 5 lantai yang beliau infakan kepada Muhammadiyah beserta sarpras yang ada.

Di dalam rumahnya saya menyaksikan tak ada barang dan perabot mahal seperti orang-orang kaya kebanyakan, sangat sederhana dan biasa saja.

Banyak orang-orang dhuafa yang beliau entaskan hingga sukses, anak yatim yang disantuni, masjid, sekolah, kegiatan keagamaan yang beliau bantu.

Belum lagi kini Pondok Pesantren Hj. Zaenab Maskur sudah beroperasi,  dengan progam unggulan Tahfidz Qura'an.

"Ah.... aku iri padamu Mbah"

*AktivisMuhammadiyah