Separuh Anggota Dewan Mangkir Rapat Paripurna, Ketua DPRD Pati Marah Besar

(Foto: Suasana rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pati, Selasa 13 Jun 2023)

Kabarpatigo.com - PATI - DPRD Pati menggelar rapat Paripurna terkait Laporan Keterangan Pertanggungjawaban(LKPJ) oleh PJ Bupati Pati, dalam rapat tersebut ditemukan banyak anggota dewan yang mangkir alias tidak hadir.

Dengan ketidakhadiran beberapa anggota, ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Ali Badruddin naik pitam.

Kejadian seperti ini jangan sampai terjadi, Lanjut Ali, Menurutnya anggota Dewan merupakan wakil rakyat yang seharusnya mencerminkan kedisiplinan dan memiliki tanggung jawab yang besar terhadap masyarakat.

"Tadi belum datang, saya suruh memfoto kepada teman-teman media mana DPR yang rajin dan yang tidak biar kelihatan, kami ini kan dibayar makan gaji rakyat tentunya tugas dan kewajiban ini harus kita kerjakan dengan baik," tegas Ali di depan awak media (13/6/23).

Dikatakan ketidakhadiran mereka menurut Ali tidak menyertakan izin, padahal ketika ada halangan tidak hadir maka harus mengajukan izin tertulis maupun lewat pesan singkat.

Baca Juga: Buka Sosialisasi Sensus Pertanian 2023, Henggar Harapkan Hasil Signifikan

"Pak BK nya tadi tidak hadir, juga tidak ada izin. Kami juga gak tahu nih.Tapi ketua BK nya hadir, Pak Rusdi, Pak Yono hadir. Yang tidak hadir hanya Pak Haryono dan Pak Wisnu," ungkapnya

Dari jumlah total anggota dewan yang menghadiri Rapat Paripurna hanya separuhnya dan itu membuat dirinya marah besar.

"Tadi yang hadir dari 50 anggota yang hadir 26 kemudian tambah masuk lagi jadi 27," sambungnya.

Sesuai aturan yang berlaku, dirinya menyampaikan kepada seluruh Anggota dewan bahwa akan memberikan sanksi tegas apabila kejadian ini terulang kembali.

"Kalau Pak Ir (komisi C) izin dalam rangka persyaratan ibadah haji. Kalau sanksinya kan sesuai kode etik DPRD, kalau tidak hadir selama 6 kali berturut-turut, itu bisa diberi sanksi yang pertama teguran sampai dengan nanti pemberhentian," ucapnya.

Kendati demikian, dirinya menghimbau kepada seluruh anggota DPRD, ketika sudah diberi tugas dan kewajiban oleh rakyat, tentunya tugas-tugasnya ini harus diperhatikan. jangan sampai ini terjadi lagi. (jurnalindo.com)