Mengenang Perjuangan Pendiri HMI, HMI-KAHMI Pati Gelar Nobar Film Lafran

(Foto:HMI-KAHMI Pati nobar Film Lafran di Bioskop New Star Cineplex Ultima Pati, Minggu 23 Jun 2024)

Kabarpqtigo.com - PATI - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) bersama Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kabupaten Pati mengadakan nonton bareng (Nobar) Film Lafran di Bioskop New Star Cineplex Ultima Pati, Minggu (23/6/24).

Ketua Majelis Daerah (MD) KAHMI Pati Bogi Yulistanto mengatakan nobar kali ini diikuti oleh seluruh kader, alumni, dan simpatisan HMI se-Kabupaten Pati. “Ada sekitar 75 sampai 100 orang,” katanya.

Baca juga: Sambut Kedatangan Jemaah Haji Kloter I Embarkasi Solo, Pj Gubernur: Semoga Menjadi Haji dan Hajah yang Mabrur

Baca juga: Diduga Kelelahan Akibat Cuaca Panas Ekstrem, 3 Jemaah Haji Asal Pati Meninggal Dunia di Makkah

Pihaknya berharap semua yang hadir bisa mengambil pelajaran atas apa yang sudah diperjuangkan oleh Lafran Pane selaku pendiri HMI.

“Mudah-mudahan dari apa yang kita lihat hari ini bisa menjadi contoh bagi kita KAHMI dan HMI Pati atas apa yang dilakukan oleh pendiri HMI, yaitu perjuangannya sampai HMI bisa seperti saat ini,” harapnya.

Dirinya juga mendorong para kader bisa menjadikan film Lafran sebagai motivasi untuk membangun HMI di Kabupaten Pati lebih baik lagi.

Baca juga: Perpanjangan Masa Jabatan Kepala Desa akan Berpotensi Pada Lahirnya Abuse of Power

Baca juga: Coffee Morning Ala Dandim Pati Bersama Wartawan dan Insan Media

Apalagi, menurutnya kondisi yang dialami Lafran Pane saat awal-awal pendirian HMI pada tahun 1947 hampir sama dengan kondisi HMI di Pati saat ini.

“Membangun HMI di Pati akan sedikit sama persis seperti yang dilakukan Lafran Pane sekitar tahun 1947-an itu. Saya yakin HMI Pati akan semakin besar,” ujarnya.

Sementara itu, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pati Khusnul Imadudin yang hadir dalam Nobar tersebut mengatakan bahwa Lafran Pane, selaku tokoh utama dalam film itu telah memberikan banyak pelajaran berharga bagi seluruh mahasiswa Indonesia.

“Bahwa menurut Lafran Pane perbedaan pandangan bukan merupakan sumber perpecahan, tetapi merupakan sebuah pandangan visioner yang bisa memperkuat keberagaman bangsa dari segala sudut pandang,” ungkap Mantan Ketua Badko HMI Jateng-DIY ini.

Ia menjelaskan walaupun HMI adalah organisasi mahasiswa Islam, tetapi perjuangan utamanya adalah untuk meneggakkan ke-Indonesiaan dengan mempertahankan Pancasila sebagai falsafah negara.

Oleh karena itu, dirinya berharap perjuangan yang sudah dilakukan oleh Lafran Pane dapat terus dilanjutkan oleh kader HMI di seluruh Indonesia, khususnya di Kabupaten Pati.

“Harapan untuk HMI Pati kedepan adalah tuntutlah ilmu dari manapun dia berasal, seperti yang diajarkan Lafran di filmnya, karena Ilmu adalah landasan pergerakan mahasiswa, sehingga bisa menjadikan HMI Pati semakin besar,” harapnya.

Senada, Ketua HMI Cabang Persiapan Pati Arif Hidayatulloh berharap usai menonton film Lafran seluruh kader HMI di Pati makin mengerti dan menghayati tujuan awal didirikannya HMI.

“Tujuannya, pertama adalah untuk mempertahakan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mempertinggi derajat umat Islam,” katanya.

“Jadi dari situ mengandung dua aspek besar. Pertama adalah aspek ke-Indonesiaan dan ke-Islaman. Hablumminallah Hablumminannas, di mana kader HMI Lillahi Ta’ala untuk Indonesia,” imbuhnya. (Lingkar.co)

Komentar