Ini Alasan Perebutan Peringkat Ketiga di Piala Eropa Tidak Digelar

(Foto: Belanda dan Perancis kalah di semifinal oleh Inggris dan Spanyol di kejuaraan Piala Eropa 2024)

Kabarpatigo.com - Tidak seperti ajang-ajang besar lain, tak ada laga perebutan peringkat ketiga di Euro 2024. Mengapa tak ada perebutan peringkat ketiga di Piala Eropa?

Piala Eropa 2024 telah berada di titik akhir. Duel Spanyol vs Inggris Olympiastadion Berlin, Minggu (15/7/24), bakal menjadi laga terakhir untuk menentukan juara di ajang ini.

Baca juga: EURO 2024 Berakhir, Kapan EURO 2028 dan Dimana ?

Pada turnamen-turnamen lain sebelum laga final biasanya ada laga perebutan peringkat ketiga. Laga tersebut mempertemukan dua tim yang kalah di semifinal. Hal itu terjadi di Piala Dunia, Copa America, hingga Piala Afrika.

Namun hal ini tak terjadi di Piala Eropa. Prancis dan Belanda yang kalah pada semifinal edisi tahun ini takkan saling bertemu demi raihan peringkat ketiga.

Baca juga: Sempat Diragukan "Golden Generation" Habis, Tim Matador Bangkit di Piala Eropa 2024

Baca juga: Ada 7 Perusahaan Didekati Persipa Pati, Diantaranya Berasal dari Luar Kabupaten dan Luar Propinsi Jateng

Lalu, apa alasan tak ada laga perebutan peringkat ketiga di Piala Eropa?

Selayaknya Piala Dunia, Euro awalnya menyajikan laga perebutan peringkat ketiga. Duel perebutan urutan ketiga mulai ditiadakan sejak edisi 1984.

Alasan UEFA tidak mengadakan laga perebutan juara ketiga karena duel tersebut dianggap takkan menarik. Pasalnya, tim yang bertanding bermain bukan untuk gelar juara.

(Foto: jadwal final Piala Eropa 2024)

UEFA juga menegaskan hingga kini belum ada rencana untuk menggelar laga perebutan peringkat ketiga pada Euro edisi selanjutnya.

"Pertandingan itu dianggap tidak menarik dan sejak itu tidak lagi menjadi bagian dari Euro. Juga tidak ada rencana untuk memperkenalkan kembali pertandingan tersebut," bunyi pernyataan UEFA soal tak adanya laga perebutan posisi ketiga dikutip dari Euro 2024. (red)

Komentar