Menelusuri Sejarah Berdirinya Pati, Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia Pati Gelar Napak Tilas

(Foto: peserta 'Napak Tilas IARMI Kabupaten Pati berkumpul di Universitas Safin Pati, Sabtu 13 Jul 2024)

Kabarpatigo.com - PATI - Ratusan anggota Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) Kabupaten Pati melakukan napak tilas sejarah Kadipaten Pati.

Napak tilas sejarah  menempuh jarak 25 KM itu menyusuri rute, dari Universitas Safin berakhir di Kompi Senapan C Yonif 410/Alugoro.

Napak tilas ini, untuk kembali menelusuri sejarah terbentuknya Kabupaten Pati yang dulunya terdiri dari tiga kadipaten. Yakni, Kadipaten Carangsoko, Kadipaten Parang Garuda, serta Kadipaten Mojosemi.

Baca juga: Mulai Hari Ini, Polresta Pati Gelar Operasi Patuh Candi 2024

Baca juga: Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Berlalu Lintas, Sekda Pati Dukung Penuh Operasi Patuh Candi 2024

Baca juga: Ini Alasan Perebutan Peringkat Ketiga di Piala Eropa Tidak Digelar

Ketua IARMI Kabupaten Pati Sugiono mengatakan, saat napak tilas peserta mengambil tanah dan air di tiga kadipaten, sebagai sumber kehidupan.

Baca juga: Dua Penyampaian Dalam Agenda Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pati

Baca juga: Prof Gunarto, Rektor Unissula Terpilih sebagai Ketua Umum ICMI Orwil Jateng

Baca juga: Ikuti Ajang Abang None Jakarta 2024, Putri Cantik Asal Pati Karina Moudy Sabet Juara 2

Penyatuan tanah dan air dari tiga tempat itu, dilakukan di Pendopo Kemiri (cikal bakal) ibu kota Kabupaten Pati, yang sekarang menjadi peninggalan sejarah.

“Kita ambil simbol air dan tanah sebagai sumber kehidupan. Dari peserta itu nanti kita membawa membawa air dan tanah, kemudian kita satukan ya mereka berjalan ke situs situs ke situs sejarah di sepanjang rute yang dilewati,” katanya. 

Penyatuan tiga sumber kehidupan dari tiga kadipaten itu, diharapkan menjadi pemacu semangat persatuan dan kesatuan, semangat kebersamaan (guyub). Sehingga Pati menjadi daerah yang gemah ripah loh jinawi, tata tentrem kerta raharja, sejahtera dan maju. 

"Kami melibatkan alumni resimen dari berbagai universitas di Indonesia ini, akan menjadikan napak tilas sejarah Kabupaten Pati, sebagai agenda rutin tahunan. Ini sebagai gerakan menggugah semangat warga Kabupaten Pati mengenal daerahnya," tuturnya.

Juara umum ‘Napak Tilas Sejarah Kadipaten Pati IARMI”, Polresta Pati dan juara favorit Menwa Unsoed. Sedang untuk juara I putri FKPPI Pati, dan juara I putra Pramuka SMA PGRI Kayen. (red)