(Foto: Alun-alun Pati)
Kabarpatigo.com - PATI - Pemerintah Kabupaten Pati menggelar rapat koordinasi membahas berbagai isu keamanan dan kerawanan konflik menjelang Pilkada Serentak.
Rakor ini sekaligus untuk memetakan antisipasi dini, kerawanan konflik di masyarakat.
Pada kesempatan itu Pj Bupati Pati Sujarwanto Dwiatmoko mengatakan, banyak kerawanan-kerawanan yang harus diwaspadai akhir-akhir ini.
Baca juga: Sukses Dua Kali Dilantik, Supriyanto Jadi Anggota DPRD Provinsi Jateng Lagi
Terutama pada saat pendaftaran paslon bupati/wakil bupati, hingga pasca penetapan bupati/wakil bupati terpilih.
“Tadi juga kita sudah sepakati bersama beberapa hal yang bisa timbulkan kerawanan, kita akan melakukan pengaturan agar masalah bisa kita atasi dengan baik. Termasuk pengisi perangkat desa, jadi kita akan kita siapkan sistemnya dengan sebaik-baiknya, dan akan kita lakukan setelah coblosan pilkada,” kata Pj Bupati.
Pj Bupati Pati juga mengimbau Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menjaga netralitasnya selama pelaksanaan tahapan dan jadual Pilkada Serentak 2024.
Komandan Kodim (Dandim) 0718/Pati Letkol Inf Jon Young Saragi menegaskan, pihaknya akan menertibkan di suatu wilayah saat terjadi ketidaknormalan situasi.
Dia berharap Koramil dan Polsek untuk dilibatkan dalam menjunjung tinggi netralitas aparat pemerintahan.
“Isu yang lagi ramai adalah, aparat pemerintah tidak netral. Sehingga saya berharap wilayah mana yang terindikasi kearah yang tidak baik, tolong kita bertukar pikiran untuk kami mengambil langkah,” tegas Letkol Inf Jon Young Saragi.
Selain para pejabat Forkompimda, rakor tersebut juga mengikutsertakan para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) serta aparat intelejen di Kabupaten Pati. (red)
Komentar
Posting Komentar