Diskusi Kebangsaan Mengawali Peringatan Milad ke 58 KAHMI di Pati

(Foto: Diskusi kebangsaan dalam rangka Milad KAHMI ke-58 tahun di Kedai Perko Pati, Selasa 17 Sep 2024)

Kabarpatigo.com - PATI - Korp Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kabupaten Pati mengadakan Diskusi Kebangsaan di Kedai Perko, Selasa (17/9/24).

Diskusi dengan tema “Apakah Sistem Pemilu Saat Ini Menyumbang Perilaku Koruptif di Indonesia?” ini dihadiri oleh puluhan kader HMI dan KAHMI se-Kabupaten Pati.

Baca juga: Hadir Menyaksikan Langsung Proses Tradisi Meron, Bu Ning Ajak Masyarakat Sukolilo Nguri-nguri Budaya

Sekretaris Majelis Daerah (MD) KAHMI Pati, sekaligus koordinator acara, M. Arif Setianto mengatakan bahwa acara ini digelar dalam rangka memperingati Milad KAHMI ke-58 tahun.

“Acara ini dilaksanakan dalam rangka milad KAHMI ke-58. Kebetulan jatuh pada tanggal 17 September 2024,” katanya.

Baca juga: Tradisi Meron Sukolilo, Ini Asal-usulnya!

Baca juga: Hadiri Rakor Penetapan Alat Peraga Kampanye, Pj Bupati Soroti Pemasangan Banner Calon di Pohon

Selain itu, ungkap Arif, acara ini juga dalam rangka konsolidasi bersama, yang harapannya bisa menggerakkan pemikiran-pemikiran yang masih berserakan di anggota KAHMI.

“Yang kedua memberikan kontribusi pemikiran itu kepada bangsa dan keumatan, Indonesia pada umumnya dan Pati pada khususnya,” ujarnya.

Baca juga: Sistem Pemilu Kita dan Sumbangsihnya dalam Membentuk Budaya Koruptif di Indonesia

Sementara itu, Ketua Presidium Majelis Daerah (MD) KAHMI Pati Bogi Yulistanto berharap di momen Milad ke-58 ini, KAHMI bisa lebih mewarnai Kabupaten Pati.

“Kami presidium KAHMI mengucapkan selamat milad KAHMI ke-58. Harapan kami KAHMI bisa lebih baik lagi dan lebih mewarnai Kabupaten Pati, bisa memberikan kemanfaatan bagi ummat,” harapnya.

Di sisi lain, Ketua Forum Alumni Himpunan Mahasiswa Islam Wati (Forhati) Pati Siti Inayah mengaku terkesan dengan agenda kali ini.

Dirinya pun berharap KAHMI selalu eksis dan jaya mewarnai Kabupaten Pati.

“Acara hari ini adalah acara yang paling berkesan bagi saya, karena di sinilah demokrasi KAHMI dimulai. Banyak kader KAHMI yang sudah masuk di beberapa partai politik, ada PKS, Golkar, PDI Perjuangan, NasDem, PPP, dan seterusnya. Semuanya berkumpul di sini untuk mendiskusikan Pati ke depan,” sebutnya.

“Selamat ulang tahun KAHMI, jayalah KAHMI,” tandasnya. (seputar pantura)

Komentar