(Foto: salah satu penampilan siswa SMP Muhammadiyah 1 Pati di GSMS, Selasa 22 Okt 2024)
Kabarpatgo.com - PATI - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pati terus berupaya melestarikan seni dan budaya lokal.
Salah satunya melalui Gerakan Seniman Masuk Sekolah atau (GSMS), selama sepekan dari 22 – 26 Oktober 2024 di GOR Pesantenan Pati.
Baca juga: Pentas GSMS Dapat Apresiasi dari Pemkab Pati
Sekretaris Disdikbud Pati Paryanto mengatakan, ada sejumlah sekolah terpilih untuk mengikuti program ini. Di sekolah-sekolah itu, ada seniman yang membantu siswa mempelajari berbagai seni tradisional dan modern.
“Ada 33 sekolah yang berpartisipasi dalam kegiatan GSMS 2024. Pentas mulai 22 Oktober dan penutupanya 26 Oktober, rencananya akan dihadiri Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Kemendikbud RI,” kata Paryanto usai pembukaan program GSMS di GOR Pesantenan Pati, Selasa (22/10/24).
Baca juga: Pentas GSMS Tahun 2024, SMP Muh 1 Pati Menampilkan Pertunjukan Ketoprak di GOR Pesantenan
GSMS ini, kata Paryanto selain upaya pelestarian kesenian tradisional, juga bagian dari peningkatan perekonomian di Kabupaten Pati.
Baca juga: Supriyanto Dipercaya Jabat Bendahara Fraksi Golkar DPRD Jateng
SMP Muhammadiyah 1 Pati, 1 dari 33 sekolah yang tampil pada pembukaan GSMS, dengan kesenian tradisional kethoprak anak.
Satya, yang menjadi bagian dari kethoprak anak mengaku senang bisa tampil pada acara malam pementasan GSMS.
“Senang, tidak ada yang sulit, setelah latihan selama kurang lebih 2 bulan, harapannya bisa bermain lagi bersama teman-teman dan gembira,” kata siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah 1 Pati.
Selain seni kethoprak, tri, teater dan wayang topeng, GSMS di Kabupaten Pati, juga menggabungkan seni pertunjukan, seni rupa, dan seni kriya. Penyelenggara juga menggelar pameran instalasi seni selama sepekan. (kbrn)
Komentar
Posting Komentar