Masuk Final KREASI 2024 di Jakarta, Hafidz Siswa MTsN 1 Pati Raih Penghargaan Khusus Pelestari Budaya dan Kearifan Lokal

(Foto: siswa MTs Negeri 1 Pati, Hafidz Yusuf Muhammad meraih penghargaan khusus Pelestari Budaya dan Kearifan Lokal di Final KREASI 2024 Jakarta, Jumat 8 Nov 2024)

Kabarpatigo.com - JAKARTA - Kompetisi Riset dan Inovasi Siswa Indonesia (KREASI) 2024 yang dilaksanakan ABAK Academy resmi dimulai di Royal Palm Hotel Jakarta, Rabu (6/11/24).

Acara yang diikuti oleh Siswa MTs/SMP dan MA/SMA berlangsung hingga 8 November 2024 ini diikuti oleh 120 finalis dari berbagai daerah di Indonesia yang memamerkan berbagai inovasi dan riset terbaru mereka.

Kegiatan bertema "Riset Berkualitas, Inovasi Tiada Henti" ini diselenggarakan oleh ABAK Academy dan bertujuan untuk menumbuhkan budaya riset dan inovasi di kalangan siswa.

Baca juga: Festival Dalang Cilik, Supriyanto: Contoh Nyata Semangat Generasi Muda dalam Ikut Melestarikan Seni Budaya

KREASI 2024 kali ini menawarkan format yang berbeda dari tahun sebelumnya. Jika tahun lalu kompetisi hanya berlangsung dalam sehari, tahun ini para peserta akan mengikuti serangkaian kegiatan selama tiga hari penuh.

Baca juga: Memberikan Semangat Peserta Didik, Sanggar Sihing Krida Murti Pati Gelar Festival Dalang Biaya Mandiri

Baca juga: Harga Jual Tidak Sesuai Biaya Produksi, Petani di Pati Keluhkan Harga Gabah

Peserta tidak hanya berkompetisi, tetapi juga berinteraksi dan membangun komunikasi dengan sesama finalis dari berbagai daerah.

Hal ini diharapkan dapat memperluas jaringan peserta dan menginspirasi mereka untuk mengembangkan ide-ide baru dalam riset dan inovasi.

Baca juga: Tim STEM SMP Muhammadiyah 8 Bandung Raih Silver dan Special Awards di Korsel

Selama kegiatan ini, para peserta berkesempatan untuk memamerkan hasil riset mereka dalam sebuah pameran riset. Dan memotivasi siswa agar terus berpikir kreatif dan berinovasi dalam mengembangkan solusi berbasis riset.

"Kegiatan pameran riset ini memberi ruang bagi peserta untuk memperlihatkan karya mereka, sekaligus mendapatkan umpan balik dari peserta lain dan para juri, yang dapat menjadi bahan untuk pengembangan riset di masa depan," kata Munasprianto Ramli, Ketua Pelaksana KREASI 2024 sekaligus Direktur ABAK Academy.

(Foto: Babak Final Kompetisi Riset dan Inovasi Siswa Indonesia 2024 di Royal Palm Hotel Jakarta, Rabu 6 Nov 2024)

Dari ratusan siswa se Indonesia yang ikut dan lolos di babak final KREASI 2024 ini diantaranya adalah Hafidz Yusuf Muhammad, siswa dari MTsN 1 Pati.

Hafidz Yusuf Muhammad dalam mengikuti Kompetisi Riset dan Inovasi Siswa Indonesia (KREASI) 2024 tersebut meraih penghargaan khusus dengan kategori "Cultural Heritage And Local Wisdom Awards" (Pelestari Budaya dan Kearifan Lokal).

Diraihnya penghargaan khusus sebagai pelestari budaya dan kearifan lokal tersebut, karena Hafidz dalam keikutsertaan KREASI 2024 ini menampilkan pertunjukan wayang kulit.

Dalam penampilannya di babak final KREASI 2024, siswa yang berasal dari Desa Jatiroto Kecamatan Kayen Kabupaten Pati ini mempresentasikan hasil riset dan inovasinya cukup lugas dan tenang.

Di sekolahan Hafidz Yusuf Muhammad merupakan salah satu siswa yang berbakat, yakni sebagai Dalang Cilik yang dimiliki MTs Negeri 1 Pati. Tak jarang ia ditunjuk untuk mewakili sekolah dalam acara sekolah maupun kementerian di tingkat Provinsi Jawa Tengah.

Maka dalam keikutsertaan di KREASI 2024 yang berlangsung dua hari di Jakarta, Hafidz menampilkan pertunjukan seni wayang kulit sebagai bahan riset dan inovasinya dalam menggeluti dunia perwayangan.

Penyelenggaraan KREASI 2024 diharapkan dapat menjadi titik tolak bagi generasi muda Indonesia untuk lebih aktif dalam dunia riset dan inovasi.

Nantinya para finalis yang berhasil menunjukkan riset terbaik berkesempatan untuk melanjutkan penelitian di Thailand dan Taiwan pada tahun 2025 bersama ABAK Academy. (red)

Komentar