Didampingi Koramil Kayen, Bulog Beli Gabah Sebanyak 9, 2 Ton dari Petani Desa Pesagi

(Foto: anggota TNI dari Koramil Kayen dampingi petani Desa Pesagi Kayen)

Kabarpatigo.com - KAYEN - Sebanyak 9.236 Kg Gabah (9 Ton 236 Kg) gabah hasil panen petani di Desa Pesagi Kecamatan Kayen Kabupaten Pati hari Minggu (23/2/25) sore dibeli oleh Bulog.

Kegiatan sergap (serap gabah) berlangsung mulai sore yang diawali panen yang dilakukan oleh para petani hingga malam hari sekira pukul 20.45 Wib.

Baca juga: Berdiri Tanpa Ijin Resmi, Bangunan di Area Tanah PT KAI Jalan Juwana-Tayu Ditertibkan Pemkab Pati

Baca juga: Menang Telak 5 Gol Lawan Rans Nusantara, Sasi Kirono: Optimis Persipa Akan Kembali ke Liga 2

Baca juga: Bangsa Pekerja Bukan Omon Omon (Catatan Ringan Tantowi Yahya di Guangzhou)

Baca juga: Sering Berpindah-pindah Lokasi, Polresta Pati Terus Buru Pelaku Pengeroyokan di Sukolilo

Danramil 04/Kayen Kapten Cba Kistono menyampaikan, Babinsa Pesagi bersama PPL Kecamatan Kayen mendampingi tim dari Bulog Pati yang saat itu mendatangi lokasi panen secara langsung di sawah milik Subadi poktan Tani Makmur.

“Hasil panen gabah tersebut merupakan hasil panen pada sawah seluas 1,8 hektar dengan pembelian sesuai harga pembelian pemerintah (HPP) yang telah ditetapkan sebesar 6.500 rupiah tiap kilogram,” kata Danramil.

Baca juga: Wabup Pati Chandra Hadiri Pelantikan Ketua TP PKK dan Ketua Tim Pembina Posyandu se-Jawa Tengah

Baca juga: Sertijab Ketua TP PKK, Atik Kusdarwati Sudewo Resmi Pimpin TP-PKK Kabupaten Pati

“Alhamdulilah semua berjalan lancar sampai selesai didampingi Babinsa bersama PPL, dalam rangka mensukseskan swasembada pangan,” tutup Danramil.

Ditemui di lokasi, pemilik sawah Subadi menympaikan terimakasih serta rasa syukurnya, karena hasil panen gabah miliknya dibeli oleh Bulog dengan harga yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

“Terimakasih kepada bapak Presiden, bapak Menteri Pertanian, Bulog, Pak Dandim, Pak Danramil, PPL, hari ini Alhamdulillah semua hasil panen milik kami semuanya diserap oleh Bulog dengan harga 6.500 rupiah per kilogram dan dibayar kontan,” ujar Subadi. (red)

Komentar