(Foto: Kejurprov Drag Bike Pemula IMI Jateng seri 2025 di Pati, Minggu 20 Apr 2025)
Kabarpatigo.com - PATI - Ini yang terjadi pada gelaran kejuaraan Provinsi Drag Bike Pemula Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pengprov Jateng seri 2025 yang dihajat di Sirkuit Non Permanen Jalan Ki Ageng Selo Pati, Minggu (20/4/25).
Peserta Kejurprov Drag Bike Pemula IMI seri 2025 ini yang hadir dan mengikuti kejuaraan khusus pemula ini benar-benar tumpah ruah.
Tercatat kurang lebih 600-an peserta hadir dari berbagai kota di Jawa Tengah, bahkan ada juga yang berasal dari luar Jawa Tengah.
Baca juga: Pesta Siaga, Bupati Sudewo: Penting untuk Membentuk Generasi Tangguh Sejak Dini
Baca juga: PCM Pati Kota Halal Bihalal, Lintal Muna: Merajut Silaturahmi Menuju Hari yang Fitri
Dan dari jumlah peserta sebanyak itu, ada sekitar sepertiganya yang berasal dari wilayah Kabupaten Pati.
Ini tentu menunjukkan bahwa animo anak-anak muda yang hobi balap memang bisa dikatakan cukup tinggi. Ini juga diimbangi dengan pembuktian prestasi.
Hal ini terlihat pada Kelas Bracket 8,5 Detik Novice yang pemenangnya didominasi oleh pembalap asal Pati.
Baca juga: Paus Fransiskus Wafat, Muhammadiyah Sampaikan Duka atas Sosok Pemimpin Agama yang Damai
Baca juga: Hadiri Syawalan Kompayo, Wawali Yogya: Kolaborasi Antar Daerah Kuatkan Sektor Perdagangan
(Foto: Hari Kartini)
Animo dan prestasi yang dipersembahkan oleh para pembalap asal Pati ini tentu saja selaras dengan dukungan penuh yang diberikan langsung oleh Bupati Pati Sudewo yang menyambut baik berlangsungnya event drag bike ini di Pati.
Bahkan sebelum event berjalan, santer terdengar kabar bahwa Bupati Pati akan membuatkan sirkuit permanen sebagai bentuk komitmennya dalam mendukung penuh kegiatan anak muda yang bersifat positif, khususnya balap motor.
Tentunya ini angin segar bagi para pecinta balap khususnya drag bike di Kabupaten Pati yang selama delapan tahun belakangan ini nyaris tak pernah ada event.
Dengan adanya sirkuit permanen yang representatif di Pati, tentu kota berjuluk Pati Bumi Mina Tani ini akan semakin sering disinggahi gelaran-gelaran balap.
Hadirnya sirkuit ini juga sekaligus dapat mengatasi maraknya balap liar. Kalau ada sarana sirkuit yang memadai sebagai sarana latihan, secara perlahan balap liar juga akan memudar.
Selain itu akan muncul bibit-bibit anyar pembalap berprestasi yang dapat mengharumkan nama daerah di tingkat yang lebih tinggi. (otospeed)
Komentar
Posting Komentar